Instalasi Drupal di Debian

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Setelah lama ngak install drupal coba iseng-iseng install lagi drupal. Jadul sekitar tahun 2003 an pernah install drupal karena cms ini merupakan cms favorit saya karena pada waktu itu satu-satunya cms yang suport postgresql.   Cuman pada saat itu belum banyak yang menggunakannya, sekarang cukup banyak situs yang telah menggunakan drupal karena melihat kehadalannya :D.

Untuk instalasi drupal langkah pertama adalah melakukan download kode program ke situs drupal, drupal versi paling baru saat ini  adalah 6.3 bisa di download di sini.

Setelah didownload maka kita bisa mengekstrak di tempat yang kita inginkan pada ujicoba saya menggunakan home direktori saya yakni di /home/wa2n
perintahnya umum pake tar -zxvf drupal-6.3.tar.gz setelah di ekstrak saya membuat softlink web yang mengarah ke direktori drupal ln -s drupal-6.3 web 

Sekarang drupal berada di rektori web, langkah selajutnya sebagai root membuat vhost yang akan digunakan untuk mengakses drupal. Pada contoh ini saya menggunakan domain artikelIT.com. Konfigurasi dari contoh vhost ini adalah  sebagai berikut,
 
        ServerName artikelit.com
        ServerAlias www.artikelit.com
        DocumentRoot /home/wa2n/web
       
                Options FollowSymLinks
                AllowOverride All
                Order allow,deny
                allow from all
       

        ErrorLog /var/log/apache2/error.log
Konfigurasi yang berwarna merah diperlukan dan dibutuhkan  aktivasi mod_rewrite dari apache yang digunakan untuk membuat url lebih cantik.

Langkah selanjutnya adalah memberikan hak akses kepada webserver untuk bisa melakukan konfigurasi. Dalam kasus ini saya "lebih suka" menambahkan www-data satu group dengan user yang memiliki direktori, sehingga file di dalam /etc/group  memuat baris ini wa2n:x:1111:www-data. Sehingga pada file yang memerlukan akses oleh webserver diubah kepemilikannya supaya bisa ditulisi oleh webserver. Pada drupal terdapat 1 file dan 1 direktori yang harus diubah kepemilikannya.

File yang harus diubah merupakan file settings.php yang dikopi dari file default-settings.php

wa2n@wwwserv2:~$ cd web

wa2n@wwwserv2:~/web$ cp sites/default/default.settings.php sites/default/settings.php
wa2n@wwwserv2:~/web$ chmod 660 sites/default/settings.php
wa2n@wwwserv2:~/web$ chmod 770 sites/default/files
wa2n@wwwserv2:~/web$ mkdir sites/default/files
wa2n@wwwserv2:~/web$ chmod 770 sites/default/files
 

Langkah selanjutnya setelah semua file dan direktori sudah diberi hak akses yang benar adalah membuat database dan user drupal. Sebagai user postgres lakukan perintah :

createuser --pwprompt --encrypted --no-adduser --no-createdb userdrupal
createdb --encoding=UNICODE --owner=userdrupal dbnyadrupal


Setelah itu maka tinggal buka browser dah arahkan ke domain tempat drupal terinstall.  Pada saat awal akan ditanyakan bahasa instalasi dan diverifikasi hak akses atas file nya. Jika OK maka akan berlanjut ke konfigurasi database seperti gambar di bawah

 
Setelah semua OK maka akan dilajutkan konfigurasi situs seperti gambar berikut
 
Pada gambar di bawah akan aktif jika mod_rewrite telah diaktifkan 
 Klik save and continue dan jangan lupa dilihat kembali akses file yang sudah diubah perlu dikembalikan ke posisi not writeable seperti terlihat pada gambar  di atas yang berlatar belakang merah. Setelah itu selesai seperti telihat pada gambar berikut,

 
Hasilnya bisa dilihat disini  (kalo masih ada yah :D )
Semoga bermanfaat
Wassalamu'alaikum Wr. Wb 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membandingkan Kecepatan Web PT di Yogyakarta

Membuat Web Directory dengan Drupal

Lebih Cepat lebih baik dengan Google Caffeine